Wisata Kecantikan di Swiss Mengajak Turis ke SPA di Salah Satu Hotel Mewah di Dunia

Ski-jungleKalau jalan-jalan atau liburan, tidak sedikit turis yang biasanya mencoba untuk reservasi di restoran mahal hingga mengunjungi destinasi wisata yang ada di negara tersebut.

Bukan hanya itu saja, biasanya juga mereka akan memilih resort yang sesuai dengan keinginannya.

Di Swiss misalnya, ada wisata kecantikan yang dibuat oleh merek kosmetik Valmont Cosmetics.

Wisata ini mengajak para turis untuk melihat dari mana bahan-bahan yang mereka gunakan untuk produknya dan merasakan day spa yang menjadi salah satu fasilitas resort termewah di dunia.

Valmont Cosmetics memiliki taman yang terletak di Val d'Hérens, sebuah Lembah Alpine di Arolla, Swiss. Untuk mencapainya, turis harus naik bus ke tempat ini. Taman itu banyak dikunjungi, karena di situlah Valmont menanam vegetation dan animals yang subur untuk digunakan dalam produk mereka.

Di sana terlihat kebun phyto-alpine yang mekar dan berada di kaki gunung yang tertutup oleh salju, tentu udaranya sangat sejuk dan jernih.

Setelah diajak untuk melihat taman, nantinya para turis akan diajak untuk melihat gletser yang bernama menjadi sumber air Valmont Cosmetics. Jaraknya sendiri hanya beberapa meter dari taman.

Air yang mengalir dari Glacier d'Arolla merupakan sumber kehidupan setiap produk Valmont Cosmetics.

Setelah itu, nantinya para turis akan diajak untuk merasakan pengalaman berbeda di wisata kecantikan itu. Tentunya dengan merasakan salah satu perawatan wajah paling mewah di dunia, Medical spa Valmont, dan butik kecantikan yang terletak di dalam hotel, bernama La Maison Valmont.

Medical spa Valmont sendiri hanya ada 12 di seluruh dunia. Untuk harganya kisaran mulai dari 330 dolar Amerika atau setara Rp 4,7 juta, hingga 450 dolar Amerika setara dengan Rp 6,4 juta per 90 menit.

Chief Executive Officer Valmont, Sophie Guillon, telah bergabung dengan merek tersebut selama hampir 30 tahun sejak dia datang dari Saint Laurent (saat itu Yves Saint Laurent).

Bisa dibilang ialah yang awalnya mengintegrasikan Valmont ke dalam medical spa bintang lima. Dia meluncurkan ide spa Valmont pada tahun 2003 dengan rekannya, Didier Guillon.

"Setiap merek kecantikan pasti ingin masuk ke bisnis health club. Tetapi sejumlah merek kecantikan mewah malah berusaha mendirikan toko di hotel bintang lima, namun hanya segelintir yang bertahan," kata Sophie Guillon, seperti yang dikutip dari Traveling+Leisure.

"Kami adalah salah satu merek yang bertahan dari bisnis itu. Banyak merek kecantikan masuk ke dunia health facility, tetapi menghilang. Bisa dibilang kami berhasil karena setelah satu jam perawatan, Anda dapat melihat efek wow pada kulit," tambah Guillon.

Guillon mengatakan salah satu alasan yang jelas mengapa Valmont unggul dalam fasilitas hotel mewah selama 20 tahun adalah bahwa mereka melebihi harapan para kliennya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Akhirnya Israel dan Hamas Sepakat Melakukan Gencatan Senjata

Tempat Wisata Alam Danau Toba Sebentar Lagi Akan Memiliki Resor Bintang 5